Pemerintah Indonesia berfokus pada peningkatan kualitas dan efektivitas Sekolah Menengah Kejuruan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah transformasi organisasi sekolah kejuruan menjadi berbasis perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor tersebut mempengaruhi efektivitas manajemen sekolah kejuruan berbasis melalui perusahaan penerapan Tata Kelola Sekolah/School Governance dan Total Quality Management (TQM).

Dosen Manajemen SDM (HR Management), Budaya Organisasi (Organizational Culture), Literasi Finansial pada Universitas Terbuka; Pemerhati School Governance SMK.